Banyuasin – Basarnas Palembang sekitar pukul 10.15 WIB mendapatkan informasi bahwa telah terjadi kecelakaan kapal

Banyuasin – Basarnas Palembang sekitar pukul 10.15 WIB mendapatkan informasi bahwa telah terjadi kecelakaan kapal antara Speed Boat Sinar Agung dengan perahu getek.

Kejadian berawal pada Minggu (04/02) sekira pukul 00.30 wib, Speedboat 40 Pk merk Sinar Agung yang di Nahkodai Sudarno bermuatan 9 orang penumpang dan 1 orang jenazah anak balita, bertolak dari Dermaga PU Desa bunga karang Kec. Tanjung lago Kab. Banyuasin tujuan ke Primer 8 Kec. Lalan Kab. Musi Banyuasin saat melintasi perairan Tanjung serai Desa Bunga karang Kec. Tanjung Lago Kab. Banyuasin bertabrakan dengan perahu getek bermuatan kelapa yang dinahkodai oleh Hardi yg bertolak dari sungai bungin sehingga menyebabkan speed boat Sinar Agung pecah dan tenggelam serta menimbulkan korban jiwa, luka dan hilang (dalam pencarian).

Adapun rincian korban dari kecelakaan kapal speed boat sebagai berikut, (Sumber Polairud Polda SumSel)

Korban meninggal Dunia:
1. Surya (50Th)
2. Winardi (40Th)
3. Dwi Lestari (29Th)

Korban selamat Luka luka:
1. Trisno (35Th)
2. Junarti (37Th)
3. Nando (30Th)
4. Suyoto (22th)
5. Sudarno (40Th /Serang)

Korban Hilang belum diketemukan:
1. Eko ( )
2. Gunadi ( )
3. Icha (4Th/jenazah)

Berdasarkan laporan tersebut Kepala Basarnas Palembang, Raymond Konstantin, S.E. mengarahkan 2 Tim rescue menuju lokasi kejadian untuk melakukan proses pencarian terhadap korban. Disana Tim Rescue Basarnas Palembang akan berkoordinasi dan mengkoordinir Unsur SAR gabungan yang terdiri dari BASARNAS, TNI/Polri, Pemda setempat seperti pihak desa, bahkan seperti pihak medis terdekat serta unsur potensi SAR lainnya. Adapun alut yang digunakan antara lain 1 unit Rescue D-Max, 1 unit RBB, 1 unit perahu karet, 1 Set Aqua Eye, 2 set Alat Selam, dan alat pendukung air lainnya, tutup Raymond. (Hms)