Ogan Ilir – (19/9/2023) – Basarnas sumsel mendapatkan informasi adanya kondisi membahayakan manusia 1 (satu) orang hanyut dan tenggelam

Ogan Ilir – (19/9/2023) – Basarnas sumsel mendapatkan informasi adanya kondisi membahayakan manusia 1 (satu) orang hanyut dan tenggelam saat sedang saat Mandi di sungai ogan pada senin pagi (18/9).

Basarnas Sumsel mendapat informasi kejadian tersebut pada selasa (19/9) pukul 10.30 wib. untuk kronologis kejadian berawal pada kamis sore sekira pukul 17.30 wib,  Ketika korban atas nama Abdullah bin Husin (69) sedang mandi namun naas tiba-tiba korban hanyut terbawa arus sehingga mengakibatkan korban tenggelam.

Berdasarkan laporan tersebut, kepala basarnas sumsel Hery Marantika S.H, M.Si mengarahkan 1 Tim rescue basarnas sumsel menuju lokasi kejadian untuk melakukan proses pencarian terhadap korban.

Disana team rescue basarnas akan berkoordinasi dan mengkoordinir seluruh unsur SAR gabungan untuk melakukan operasi SAR tersebut. Unsur SAR gabungan terdiri dari BASARNAS, TNI/Polri, Pemda setempat seperti pihak desa, BPBD, Tagana, Damkar, bahkan seperti pihak medis terdekat serta unsur potensi SAR lainnya.

Selain menerjunkan personil hery juga mengerahkan peralatan seperti 1 unit rescue carrier, 1 Unit Aqua Eye, 1 set Ruber Boat, 2 set alat selam, dan alat pendukung lainnya.

Diakhir Keterangan Hery Menghimbau Kepada Masyarakat Kita Pada Umumnya di Sumsel, Atau Khususnya di Prov Sumsel Marilah Kita Sama-Sama Membiasakan Hidup Yang Selalu Mengutamakan Keselamatan Baik Secara Perorangan Maupun Secara Bersama-Sama Pungkas Hery. (HMS)